Betapa Sulitnya kita menyebarkan tentang Tuhan
Betapa besarnya nilai uang kerta senilai
Rp.100.000,-…waduh, apabila dibawa ke
gereja untuk disumbangkan; tetapi betapa
kecilnya kalau dibawa ke Mall untuk
dibelanjakan! Betapa lamanya melayani
Allah selama satu jam; namun betapa
singkatnya kalau kita melihat film.
Betapa
sulitnya untuk mencari kata-kata ketika
berdoa (spontan); namun betapa
mudahnya kalau mengobrol atau bergosip
dengan teman tanpa harus berpikir
panjang-panjang.
Betapa asyiknya apabila pertandingan
basketball diperpanjang waktunya ekstra;
namun kita mengeluh ketika khotbah di
gereja lebih lama sedikit dari pada biasa.
Betapa sulitnya untuk membaca satu
perikop dari Kitab Suci; namun betapa
mudahnya membaca 100 halaman dari
novel yang laris. Betapa getolnya orang
untuk duduk di depan dalam pertandingan
atau konser; namun lebih senang duduk di
bangku paling belakang di gereja.
Betapa sulitnya untuk menyesuaikan
jadwal waktu kita, 2 atau 3 minggu
sebelumnya untuk suatu acara
gerejani;namun betapa mudahnya
menyesuaikan waktu dalam sekejap pada
saat terakhir untuk event yang
menyenangkan.
Betapa sulitnya untuk mempelajari suatu
bab sederhana dari Injil untuk di
sharingkan dengan orang lain;namun
betapa mudahnya untuk mengulang-ulangi
gosip yang sama kepada orang lain itu.
Betapa mudahnya kita mempercayai apa
yang dikatakan oleh koran; namun betapa
kita meragukan apa yang dikatakan oleh
Kitab Suci. Betapa setiap orang ingin masuk
sorga seandainya tidak perlu untuk
percaya, atau berpikir,atau mengatakan
apa-apa,atau berbuat apa-apa.
Betapa kita dapat menyebarkan seribu
lelucon melalui e-mail, dan
menyebarluaskannya dengan FORWARD
seperti api; namun kalau ada mail yang
isinya tentang Kerajaan Allah;
betapa seringnya kita ragu-ragu,enggan
membukanya dan membacanya,serta
langsung klik pada icon DELETE.
Lucu bukan ?
Source:
tangkaiputih.blogspot.com/2010/12/apakah-tidak-lucu.html
Jaadi malu :"
Jika anda setuju dengan artikel diatas, tolong disebarkan...!!
Rp.100.000,-…waduh, apabila dibawa ke
gereja untuk disumbangkan; tetapi betapa
kecilnya kalau dibawa ke Mall untuk
dibelanjakan! Betapa lamanya melayani
Allah selama satu jam; namun betapa
singkatnya kalau kita melihat film.
Betapa
sulitnya untuk mencari kata-kata ketika
berdoa (spontan); namun betapa
mudahnya kalau mengobrol atau bergosip
dengan teman tanpa harus berpikir
panjang-panjang.
Betapa asyiknya apabila pertandingan
basketball diperpanjang waktunya ekstra;
namun kita mengeluh ketika khotbah di
gereja lebih lama sedikit dari pada biasa.
Betapa sulitnya untuk membaca satu
perikop dari Kitab Suci; namun betapa
mudahnya membaca 100 halaman dari
novel yang laris. Betapa getolnya orang
untuk duduk di depan dalam pertandingan
atau konser; namun lebih senang duduk di
bangku paling belakang di gereja.
Betapa sulitnya untuk menyesuaikan
jadwal waktu kita, 2 atau 3 minggu
sebelumnya untuk suatu acara
gerejani;namun betapa mudahnya
menyesuaikan waktu dalam sekejap pada
saat terakhir untuk event yang
menyenangkan.
Betapa sulitnya untuk mempelajari suatu
bab sederhana dari Injil untuk di
sharingkan dengan orang lain;namun
betapa mudahnya untuk mengulang-ulangi
gosip yang sama kepada orang lain itu.
Betapa mudahnya kita mempercayai apa
yang dikatakan oleh koran; namun betapa
kita meragukan apa yang dikatakan oleh
Kitab Suci. Betapa setiap orang ingin masuk
sorga seandainya tidak perlu untuk
percaya, atau berpikir,atau mengatakan
apa-apa,atau berbuat apa-apa.
Betapa kita dapat menyebarkan seribu
lelucon melalui e-mail, dan
menyebarluaskannya dengan FORWARD
seperti api; namun kalau ada mail yang
isinya tentang Kerajaan Allah;
betapa seringnya kita ragu-ragu,enggan
membukanya dan membacanya,serta
langsung klik pada icon DELETE.
Lucu bukan ?
Source:
tangkaiputih.blogspot.com/2010/12/apakah-tidak-lucu.html
Jaadi malu :"
Jika anda setuju dengan artikel diatas, tolong disebarkan...!!
Komentar
Posting Komentar
Suka artikel diatas?
Coment please..
Supaya bisa tahu kalau kamu suka and bisa posting artikel seperti ini lagi :)
Thanks for the visit