Postingan

Menampilkan postingan dari Desember, 2011

Bahan/makanan alami untuk penyakit Flu & Diare

SEJAK ribuan tahun lalu, sudah dipahami bahwa kesehatan dipengaruhi oleh apa yang kita makan. Pasalnya, dalam setiap makanan terkandung berbagai bahan atau zat yang memengaruhi kondisi tubuh. Seorang ahli pengobatan zaman dahulu, Hipocrates menyatakan filosofinya yang berisi, "Biarkan makanan menjadi obat Anda". Menurutnya, tubuh sebenarnya mempunyai kekuatan untuk menyembuhkan dirinya sendiri. Ketika kesehatan Anda mulai sedikit terganggu, yang perlu dilakukan adalah memperkuat kemampuan tubuh ketimbang buru-buru menegak obat- obatan kimia. Salah satunya memperbaiki pola makan yang tepat sebagai obat. Flu ringan Virus penyebab flu ada di mana-mana. Bila virus flu masuk ke tubuh yang staminanya menurun, kemungkinan terjadinya flu pun besar. Beberapa makanan ternyata bisa meningkatkan daya tahan tubuh, sehingga virus flu yang masuk tidak sempat menyebabkan penyakit atau mencegahnya berkembangbiak. Apa saja makanan-makan tersebut? Sayuran dan buah-buahan yang mengandung

Segala yang kita miliki hanyalah Titipan-Nya

Segala yang kita miliki hanyalah TitipanNya Segala sesuatu yang kita miliki sekarang ini, menurutku, semuanya adalah titipan Tuhan semata. Tubuh, wajah, anggota badan kita, alam, bahkan harta benda sekalipun - menurutku - adalah titipanNya. Jadi, untuk itulah apakah pantas jika seseorang sombong hanya karena 'barang titipanNya'? Ibarat, jika ada teman yang menitipkan barang mewahnya ke kita sebentar, jadi apakah pantas menjadi suka pamer dan sombong atas benda mewah titipan benda teman? Padahal barang itu milik teman, bukan milik pribadi, hanyalah titipan semata. Di dunia ini, barang abadi yang kita miliki hanyalah sebuah hati. Terinspirasi dari lagu 'Hati sebagai Hamba', karena semua barang fisik yang kita miliki ialah milikNya. Hanyalah hati, satu-satunya yang bisa kita persembahkan pada Tuhan, sebagai wujud syukur karena Tuhan telah 'meminjamkan' kita segala yang dimiliki. Hati yang penuh rasa syukur dan berterimakasih kepada Tuhan, hati yang ingin melayaniN

Widget Chat Shoutmix, sudah tidak gratis lagi

Widget Chat, ShoutMix, sudah tidak gratis lagi Ketika lihat blog-ku, kulihat di bagian shoutmix ada tulisan "Important Notice" dan ku-klik rupanya ada pemberitahuan dari orang ShoutMix. Mungkin sudah ada yang tahu, tapi terserahlah, tetap aku share. Alamat langsungnya disini: http://www.shoutmix.com/v3/openletter.php/ Isi ringkasnya begini: Karena banyak yang komplain dengan fitur-fitur Shoutmix versi gratis yang sangat terbatas, maka ShoutMix membuat banyak fitur baru di Shoutmix versi 3 (free), bulan November yang lalu. Dan hal itu membuat banyak paid user pun meninggalkan shoutmix premium dan memilih shoutmix freemium dan itu membuat orang pemilik shoutmix tidak tahan dengan hal itu. (Ya, semuanya juga butuh uang bagaimanapun) Jadi, Shoutmix pun membuat 2 pilihan, ShoutMix akan tidak berkelanjutan lagi, singkatnya ShoutMix tidak akan ada lagi atau ShoutMix tetap lanjut, tapi para penggunanya tak bisa menggunakan versi gratis lagi, user harus membayar $0.99/bulan dan untuk

Jangan Mengecewakan TUHAN

ALLAH: Para malaikat, apakah kalian tahu, apa yang Aku sedang pikirkan? MALAIKAT: Apa yang sedang Engkau pikirkan, Tuhan? ALLAH: Orang-orang percaya agaknya lupa kuasa apa yang tersedia bagi mereka sedangkan si Iblis senantiasa menipu mereka! MALAIKAT: TUHAN, apa yang sebenarnya Engkau maksudkan? ALLAH: Aku telah menciptakan anak-anak-Ku sedemikian rupa sehingga ketika dunia sedang duduk, mereka berdiri dan bila dunia itu berdiri, anak-anak-Ku berdiri dengan menonjol, dan apabila dunia menonjol, anak-anak-Ku harus lebih menonjol lagi. Dan apabila si Iblis menantang dunia untuk mengetahui siapakah yang lebih menonjol, anak-anak-Kulah yang akan merupakan norma untuk dipergunakan! YESUS KRISTUS: Orang-orang percaya pun melupakan Firman yang terdapat di Efesus 1:3 ALLAH: Tolong dibaca! MALAIKAT: TERPUJILAH ALLAH DAN BAPA TUHAN KITA YESUS KRISTUS YANG DALAM KRISTUS TELAH MENGARUNIAKAN KEPADA KITA SEGALA BERKAT ROHANI DI DALAM SORGA. MALAIKAT: Kini apa yang hendak kita lakukan, karena akhir